Menurut laporan IQNA dilansir dari Aljazeera, Menteri Dalam Negeri Bangladesh, Asad Zaman Khan dengan membantah berita pemulangan satu keluarga beranggotakan lima orang muslim Rohingya ke Myanmar, mengatakan bahwa keluarga ini sama sekali belum masuk ke Bangladesh, dan berita tersebut didasarkan pada kebohongan.
Demikian juga, Komisaris Bangladesh untuk bantuan pengungsi dan pemulangan ke Bangladesh (RRRC), Mohammad Abul Kalam mengatakan bahwa keluarga yang diduga kembali ke Myanmar sama sekali tidak meninggalkan negara, namun tinggal di wilayah Kunarbarra di lokasi terpencil antara dua negara.
Komisi Tinggi PBB untuk Pengungsi juga dengan mengeluarkan sebuah statemen yang mengumumkan tidak adanya berita tentang kembalinya keluarga ini ke Myanmar menegaskan sama sekali tidak terlibat dalam masalah ini.
Pemerintah Myanmar pada Sabtu (1/4) dengan mengeluarkan sebuah statemen mengabarkan kembalinya satu keluarga lima orang pengungsi Rohingya yang kabur ke Bangladesh dan tinggal di kamp-kamp negara ini.
http://iqna.ir/fa/news/3706345